Mitsubishi Fuso Aero Bus ini pertama kali di produksi di jepang pada tahun 1982 hingga sekarang, yang dikembangkan dari seri sebelumnya yang berjulukan Fuso tourist buses (1962-1980)
Sama menyerupai bus-bus dari negeri samurai lainnya, Aero bus ini mengedepankan design yang simple namun tetap stylis hingga simpel dikenali. Memang ciri khas desainer-desainer Jepang selalu menciptakan produk mereka berbeda dengan produk lain dipasaran, walaupun produk lain itu lebih populer. Mitsubishi Fuso mengeluarkan dua varian untuk Fuso Aero Bus nya, ada Aero Queen dengan tittle Super Hi-Decker dan Aero Ace dengan tittle Hi-Deck. Ada juga Aero Ace untuk type Sort atau medium bus.
AERO QUEEN
Ini merupakan seri dari Aero Bus untuk pasar atas yang mengedapankan kemewahan dan kenyamanan, terutama untuk bus pariwisata dan bus jarak tempuh jauh. Ya gampangannya untuk bus Executive lah. Aero Queen ini masih dibagi menjadi dua tipe, yaitu Reserved sightseeing bus dan Night-time Highway Cruising Specification. Keduanya sudah dioptimalkan untuk masing-masing tipe perjalanan yang akan ditempuh.
Reserved sightseeing bus ini ditujukan untuk bis wisata tetapi siang hari. Dengan pemilihan beling yang cenderung bening wisatawan sanggup dengan terperinci menikmati pemandangan sekitar. Mitsubisi Fuso sendiri dalam websitenya menyampaikan "The Aero Queen is virtually the queen of bus that offers best sightseeing" jadi terperinci bus ini didisain untuk melihat pemandangan sekitar.
Aero Queen Reserved sightseeing bus |
Night-time Highway Cruising Specification ini dioptimalkan untuk bus malam yang mengutamakan privasi penumpan dengan cara memperlihatkan beling yang gelap.
Aero Queen Night-time Highway Cruising Specification |
AERO ACE
Kalau Aero Queen ditujukan untuk kelas atas dan pariwisata, Aero Ace ini untuk pasar menengah ke bawah. Kayak bus kelas ekonomi AC, Patas AC atau ATB gitu lah. Aero Ace sendiri ada tiga tipe, Reserved sightseeing bus seperti Aero Queen, Highway cruising, day-time specification, dan Highway cruising, airport specification.
Reserved sightseeing bus pada Aero Ace sama menyerupai Aero Queen hanya ini untuk kelas dibawahnya.
Aero Ace Reserved sightseeing bus |
Highway cruising, day-time specification ini dioptimalkan untuk melintas di jalan bebas kendala atau jalan tol. Di Jepang sendiri jalan tol mempunyai pembatas jalan tinggi-tinggi, bahkan ada yang lebih tinggi dari bus. Sehingga tidak memerlukan beling bening, lha iya mau liat apa? ga ada pemandangan sekitar yang sanggup dilihat.
Aero Ace Highway cruising, day-time specification |
Aero Ace Highway cruising, airport specification |
Aero Bus (Aero Queen dan Aero Ace) ini memang didisain dengan style simple namum bagus dan simpel dikenali. Uniknya bus di Jepang masih terkenal menggunakan beling geser, padahal di Indonesia rata-rata sudah menggunakan beling blok mati. Agak absurd juga ngeliat bus pariwisata glamor tapi menggunakan beling geser, padahal udah AC lho. Tapi ya begitulah selera pasar di Jepang.
Dari interior Aero Bus ini mengedepankan kenyamanan dan fasilitas kanal setiap fungsinya, tetapi tetap bagus dilihat. Service Box nya juga lengkap, mulai dari cooling box hingga box khusus menyimpan coffe maker. Sedangkan pada cockpit atau area driver kesudahannya futuristis dengan banyak panel instrumen yang terpasang, walaupun terllihat agak sempit.
interior |
Cockpit |
Piliha seat |
Pilihan seat |
Pelajaran dari Mitsubishi Fuso Aero Bus ini yaitu menciptakan desain bus yang simple tetapi berani berbeda dengan produsen yang lain. Desain yang menarik tetapi tetap mengedepankan funsional kenyamanan dan keamanan penumpang maupun kru. Semoga ulasan tentang Mitsubishi Fuso Aero Bus dari jepang ini sanggup menambah rujukan Karoseri di Indonesia untuk menciptakan bus yang berbeda dari pada yang lain. Sebagai bonus kita tambahkan lagi foto Aero Bus dari motorstown.
sumber:
mitsubishi-fuso.com
motorstown.com
en.wikipedia.org/wiki/Mitsubishi_Fuso_Aero_Bus